• Trending
  • Comments
  • Latest
Foto gedung baru IAIN Kediri. (Ilustrasi: Dedikasi)

Segera Berganti! IAIN Kediri Akan jadi UIN Syekh Wasil

16 Desember 2023
Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

25 April 2021
Suasana Taman Sekartaji (Foto: Wix)

Wisata Minggu Pagi di Tengah Kota Kediri, Taman Sekartaji

6 September 2023
Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

5 Mei 2021
Bibit-Bibit Oligarki di Kampus

Bibit-Bibit Oligarki di Kampus

5
saling tuding. (Ilustrasi: Dedikasi)

Mahasiswa Keluhkan Kelayakan Mukena Musala Kampus 1

5
Kasus Kekerasan Seksual di IAIN Kediri Sudah Dilimpahkan Ke Rektorat

Kasus Kekerasan Seksual di IAIN Kediri Sudah Dilimpahkan Ke Rektorat

4
Kampus (ternyata) Suka Spill Manja

Kampus (ternyata) Suka Spill Manja

4
ilustrasi: dedikasi

PENDIDIKAN SALAH KEDADEN

20 Juni 2025
Foto: LPM Dedikasi

Ribuan Peserta Ramaikan Seminar Grow Mindset For Futurepreneur, DEMA : “Tegaskan Transisi Kampus Menjadi UIN

20 Juni 2025
Foto : LPM Dedikasi

Rayakan Ujian Akhir Semester, Pameran Karya Mahasiswa Psikologi Islam UIN SW Kediri Angkatan 2023 Ramai Pengunjung

20 Juni 2025
Foto: Dedikasi

Sastra Sindhunatan Pangruwating Kahanan

8 Juni 2025

Popular Stories

  • Foto gedung baru IAIN Kediri. (Ilustrasi: Dedikasi)

    Segera Berganti! IAIN Kediri Akan jadi UIN Syekh Wasil

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wisata Minggu Pagi di Tengah Kota Kediri, Taman Sekartaji

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fungsi dari Paper Mob Adalah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Foto gedung baru IAIN Kediri. (Ilustrasi: Dedikasi)

Segera Berganti! IAIN Kediri Akan jadi UIN Syekh Wasil

16 Desember 2023
Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

25 April 2021
Suasana Taman Sekartaji (Foto: Wix)

Wisata Minggu Pagi di Tengah Kota Kediri, Taman Sekartaji

6 September 2023
Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

5 Mei 2021
Bibit-Bibit Oligarki di Kampus

Bibit-Bibit Oligarki di Kampus

5
saling tuding. (Ilustrasi: Dedikasi)

Mahasiswa Keluhkan Kelayakan Mukena Musala Kampus 1

5
Kasus Kekerasan Seksual di IAIN Kediri Sudah Dilimpahkan Ke Rektorat

Kasus Kekerasan Seksual di IAIN Kediri Sudah Dilimpahkan Ke Rektorat

4
Kampus (ternyata) Suka Spill Manja

Kampus (ternyata) Suka Spill Manja

4
ilustrasi: dedikasi

PENDIDIKAN SALAH KEDADEN

20 Juni 2025
Foto: LPM Dedikasi

Ribuan Peserta Ramaikan Seminar Grow Mindset For Futurepreneur, DEMA : “Tegaskan Transisi Kampus Menjadi UIN

20 Juni 2025
Foto : LPM Dedikasi

Rayakan Ujian Akhir Semester, Pameran Karya Mahasiswa Psikologi Islam UIN SW Kediri Angkatan 2023 Ramai Pengunjung

20 Juni 2025
Foto: Dedikasi

Sastra Sindhunatan Pangruwating Kahanan

8 Juni 2025

Recent News

ilustrasi: dedikasi

PENDIDIKAN SALAH KEDADEN

20 Juni 2025
Foto: LPM Dedikasi

Ribuan Peserta Ramaikan Seminar Grow Mindset For Futurepreneur, DEMA : “Tegaskan Transisi Kampus Menjadi UIN

20 Juni 2025
Foto : LPM Dedikasi

Rayakan Ujian Akhir Semester, Pameran Karya Mahasiswa Psikologi Islam UIN SW Kediri Angkatan 2023 Ramai Pengunjung

20 Juni 2025
Foto: Dedikasi

Sastra Sindhunatan Pangruwating Kahanan

8 Juni 2025
    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.
  • Beranda
  • Blog
  • Laman
  • Tentang Kami
DẽDIKASI.ID
Advertisement
  • Beranda
  • News
    • Berita
    • Berita Utama
    • Features
    • Kampus Kita
  • Views
    • Esai
    • Opini
    • Resensi Buku
    • Review Film
  • Sastra
    • Cerpen
    • Cerbung
    • Puisi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Berita
    • Berita Utama
    • Features
    • Kampus Kita
  • Views
    • Esai
    • Opini
    • Resensi Buku
    • Review Film
  • Sastra
    • Cerpen
    • Cerbung
    • Puisi
No Result
View All Result
DẽDIKASI.ID
No Result
View All Result
Home Views Opini

Entitas yang Tangguh Tersebut Bernama “Desa”

Dedikasi.ID by Dedikasi.ID
15 Agustus 2021
in Opini, Views
0
Entitas yang Tangguh Tersebut Bernama “Desa”
0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

dedikasi.id – Memiliki tiga komoditas penting membuat desa layak disebut masa depan dunia. Tiga komoditas penting tersebut adalah udara bersih, air bersih dan pangan sehat. Komoditas ini tidak bisa dipastikan akan terus lestari jika kita tidak mengambil peran untuk menjaganya. Sebenarnya, desa memiliki daya tawar yang kuat untuk melawan hegemoni kota yang cenderung memandang masyarakat desa sebagai kelompok miskin dan berpendidikan rendah. Namun, tugas siapa untuk mewujudkannya? Tentu, kita bersama.

Lurah Panggungharjo, Sewon, Bantul, Wahyudi Anggoro Hadi mengemukakan perspektif tentang desa. Bagi desa, agama dan kebudayaan itu menjadi basis nilai dalam mengatur relasi antara manusia dengan manusia, alam dengan penciptanya. Sedangkan, walaupun masyarakat kota juga mempunyai agama dan kebudayaan, tetapi yang dipahami oleh masyarakat kota adalah agama yang berhenti pada ritus dan ekspresi kebudayaan, tidak menjadi basis nilai yang mengatur relasi sesama.

Kebudayaan tersebut yang kemudian menyelamatkan dan membuat desa itu tangguh berhadapan dengan berbagai isu kemasyarakatan salah satunya di masa pandemi Covid-19 ini. Covid-19 mendekonstruksi semua tatanan tanpa teriakan revolusi. Kapitalisme tumbang; untuk mempertahankan ekonomi pasar di negara kita, tahun 2020 harus menyubsidi 700-an Triliun, sekadar menjaga ekonomi pasar tumbuh kembali. Sosialisme tiarap, radikalisme sibuk dengan internal mereka. Tetapi, ada satu entitas yang tangguh yaitu “desa”. Entitas keluarga menjadi entitas tertinggi. Puncak dari relasi sosial adalah kekeluargaan, tepa selira dan sambatan. Puncak dari relasi ekonomi adalah kerjasama, dan puncak dari relasi politik adalah negosiasi.

Identitas kebudayaan dan tradisi di desa yang terus dipertahankan menjadi kekuatan tersendiri bagi masyarakatnya. Dalam proses penentuan arah desa untuk menggapai tujuan yang saya kemukakan tadi, tentunya kita tidak bisa melewatkan satu hal: partisipasi warganya.

Valderama dalam bukunya berjudul Arsito mengungkapkan bahwa partisipasi strategis masyarakat merupakan variabel yang sangat mengetahui potensi, kondisi, masalah, kendala, dan kepentingan (kebutuhan) masyarakat setempat. Maka, partisipasi masyarakat yang benar-benar berdasar pada skala prioritas pasti dapat diterima oleh masyarakat luas (acceptable) dan dianggap layak dipercaya (reliable) untuk dapat dilaksanakan (implementasi) secara efektif dan efisien.

Begitu banyak kekuatan yang dimiliki oleh desa, namun tulisan ini tidak mendorong kita untuk memilih menjadi manusia desa dengan mengamini stigma umumnya; konservatif. Tentu, tidak. Namun, tulisan ini membawa dua sudut pandang tegang yang hadir terkait desa dan mahasiswa yang semestinya didamaikan.

Sudut pandang pertama yakni masyarakat desa yang cenderung memandang negatif mahasiswa yang kembali ke desa setelah mengenyam perkuliahan, tetapi ia belum membawa karir nyata. Kedua, banyaknya sarjana yang memilih menetap di kota dibanding kembali ke desa karena anggapan mereka akan kesulitan mencapai keberhasilan di desa.

Sudah kentara, keduanya sama-sama menjauh, baik masyarakat desa maupun mahasiswanya sendiri. Sedangkan, jika kita menilik lebih jauh tantangan terberat yang dihadapi pemerintah desa saat ini adalah rendahnya kapabilitas masyarakat desa yang masih tidak proaktif. Banyak masyarakat desa yang tidak melek literasi finansial, padahal ini adalah fondasi dasar pengembangan kapabilitas individu. Sebuah celah yang harusnya diisi oleh mahasiswa untuk memposisikan dirinya sebagai penggerak budaya literasi.

Oleh karena itu, menjadi penting bagi kita mahasiswa untuk kembali ke desa dan mengisi peran tersebut, pun juga menjaga tiga komoditas strategis yang tidak dimiliki oleh kota yang saya paparkan di awal. Sebab, kelak orang tidak akan lagi berperang memperebutkan sumber energi tambang. Saat tambang tak lagi dipersoalkan -karena telah habis- tiga komoditas tadi lah yang selanjutnya harus diperjuangkan.

Ketika kini telah kita tahu bahwa desa memiliki beberapa potensi, tetap saja tidak akan berarti tanpa adanya peran dari kita mahasiswa atau insan terdidik untuk memberi sumbangsih. Kemudian, dua sudut pandang yang bersitegang tadi alangkah baiknya -tanpa harus dipaksa- berdamai dan mulai menerima. Masyarakat dan mahasiswa harus saling memahami. Siapa tahu, mahasiswa yang kembali ke desa mempunyai cita-cita besar dalam hatinya untuk membawa kebaikan bagi sekelilingnya.

Akhirnya, untuk menutup opini ini, saya teringat pernyataan dari Bung Hatta, “Indonesia tidak akan besar karena obor di Jakarta, tetapi akan bercahaya karena lilin-lilin di desa.”

Baca juga artikel terkait Opini menarik lain di dedikasi.id

Penulis: Ela Qo

Tags: JANGAN TINGGALKAN DESA
Previous Post

Pengentasan Diskriminasi Terhadap Perempuan dalam Moderasi Beragama

Next Post

Semoga Kita Lekas Sembuh dan Kembali Merdeka 

Dedikasi.ID

Dedikasi.ID

Next Post
Semoga Kita Lekas Sembuh dan Kembali Merdeka 

Semoga Kita Lekas Sembuh dan Kembali Merdeka 

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Foto gedung baru IAIN Kediri. (Ilustrasi: Dedikasi)

Segera Berganti! IAIN Kediri Akan jadi UIN Syekh Wasil

16 Desember 2023
Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

Gen Z dalam Pusaran Era Society 5.0

25 April 2021
Suasana Taman Sekartaji (Foto: Wix)

Wisata Minggu Pagi di Tengah Kota Kediri, Taman Sekartaji

6 September 2023
Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

Membenahi Stigma Stereotipikal Masyarakat tentang Wibu

5 Mei 2021
Bibit-Bibit Oligarki di Kampus

Bibit-Bibit Oligarki di Kampus

5
saling tuding. (Ilustrasi: Dedikasi)

Mahasiswa Keluhkan Kelayakan Mukena Musala Kampus 1

5
Kasus Kekerasan Seksual di IAIN Kediri Sudah Dilimpahkan Ke Rektorat

Kasus Kekerasan Seksual di IAIN Kediri Sudah Dilimpahkan Ke Rektorat

4
Kampus (ternyata) Suka Spill Manja

Kampus (ternyata) Suka Spill Manja

4
ilustrasi: dedikasi

PENDIDIKAN SALAH KEDADEN

20 Juni 2025
Foto: LPM Dedikasi

Ribuan Peserta Ramaikan Seminar Grow Mindset For Futurepreneur, DEMA : “Tegaskan Transisi Kampus Menjadi UIN

20 Juni 2025
Foto : LPM Dedikasi

Rayakan Ujian Akhir Semester, Pameran Karya Mahasiswa Psikologi Islam UIN SW Kediri Angkatan 2023 Ramai Pengunjung

20 Juni 2025
Foto: Dedikasi

Sastra Sindhunatan Pangruwating Kahanan

8 Juni 2025

Recent News

ilustrasi: dedikasi

PENDIDIKAN SALAH KEDADEN

20 Juni 2025
Foto: LPM Dedikasi

Ribuan Peserta Ramaikan Seminar Grow Mindset For Futurepreneur, DEMA : “Tegaskan Transisi Kampus Menjadi UIN

20 Juni 2025
Foto : LPM Dedikasi

Rayakan Ujian Akhir Semester, Pameran Karya Mahasiswa Psikologi Islam UIN SW Kediri Angkatan 2023 Ramai Pengunjung

20 Juni 2025
Foto: Dedikasi

Sastra Sindhunatan Pangruwating Kahanan

8 Juni 2025
DẽDIKASI.ID

Sekertariat LPM Dedikasi Aula Student Center lt. II
JL. Sunan Ampel No. 07 Ngronngo Kediri 64127.

Follow Us

    The Instagram Access Token is expired, Go to the Customizer > JNews : Social, Like & View > Instagram Feed Setting, to refresh it.
No Result
View All Result
  • Beranda
  • News
    • Berita
    • Berita Utama
    • Features
    • Kampus Kita
  • Views
    • Esai
    • Opini
    • Resensi Buku
    • Review Film
  • Sastra
    • Cerpen
    • Cerbung
    • Puisi

© 2023 Dedikasi.

Go to mobile version