DEDIKASI.ID – Tersembunyi, terlihat sepi namun memiliki pesona tersendiri. Melewati bentangan sawah untuk sampai ke Sumber Ganggong. Banyaknya pohon menciptakan suasana sejuk dan rindang. Terletak di Desa Sidomulyo, Wates, Kediri, sumber mata air yang keberadaannya berhasil mengubah kondisi perekonomian warga setempat ini, menjadi destinasi wisata yang belum banyak orang ketahui.
Terdapat 2 versi kepercayaan tentang sejarah wisata tersebut di kalangan masyarakat. Pertama, wisata sumber berawal dari tumbangnya sebuah pohon Bendo berukuran besar yang ukurannya sebesar rangkulan lima orang dewasa. Dari situlah masyarakat sekitar mulai menyadari adanya sumber mata air tersebut, hingga dinamakan sumber mata air Bendo.
Beredar versi cerita lain di masyarakat, nama ‘Ganggong’ berasal dari penjaga kawasan tersebut yang bernama Mbah Ganggong, sehingga saat ini dikenal sebagai wisata Sumber Air Ganggong.
BUMDes menjadikan sumber mata air ini sebagai destinasi wisata karena dinilai memiliki potensi yang cukup besar. Dengan bekal kesabaran para pengurus dan dukungan masyarakat sekitar, akhirnya terbentuklah wisata Sumber Ganggong.
“Wisata ini diresmikan pada tahun 2020, Mas,” ungkap Djamhari, salah seorang pengelola wisata Sumber Ganggong, Minggu, 24 Oktober.
Pengangkatan tema Go-Green menjadikan wisata ini masuk dalam daftar sepuluh besar wisata terbaik di Jawa Timur dalam pengelolaan wisata. Pengurus kelompok sadar wisata (Pokdarwis) memanfaatkan barang-barang bekas untuk dijadikan ornamen guna menambahkan kesan ramah lingkungan.
Tersedia pula fasilitas yang cukup lengkap membuat wisatawan dari berbagai daerah tertarik mengunjungi wisata Sumber Ganggong. Terdapat tempat parkir yang luas, mushola, taman bermain, spot foto menarik, warung makan, dan masih banyak fasilitas lain.
“Fasilitasnya memadai apalagi pas awal pembukaan, tempat makannya lumayan. Maksudnya, ada tempat untuk kuliner,” ujar Sita, pengunjung wisata Sumber Ganggong kepada kru Dedikasi.
Tidak jauh dari pintu masuk pengunjung dapat melihat beberapa jenis hewan, dan menariknya terdapat waduk untuk wahana air.
Pengunjung yang datang dikenakan tarif Rp 5000 per orang. Mereka dapat menikmati suasana waduk dengan menaiki perahu mesin. Biaya masuk yang terjangkau tersebut menjadikan kawasan ini tidak pernah sepi pengunjung.
Saat ini masyarakat dapat leluasa mengunjungi Sumber Ganggong dengan syarat andil dalam terlaksananya protokol kesehatan.
Baca juga artikel terkait Features atau tulisan menarik lain di dedikasi.id
(dedikasi.id – Features)
Reporter : Kelompok 4 (Taufiq, Ilham, Nuruz, Arya, Binti, Zahra, Ulil).
Penulis : Taufiq, Ilham, Nuruz, Arya, Binti, Zahra, Ulil)
Editor : Ela