(DEDIKASI.ID) – Dialogis-monologis Pemilu Raya (PEMIRA) 2023 sukses digelar pada (13-14/12) di gedung rektorat lantai 4 IAIN Kediri. Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen mahasiswa khususnya para pendukung partai yang ikut serta dalam kontestasi politik tersebut. Tema yang di usung pada dialogis-monologis kali ini ialah “Transisi IAIN Kediri menjadi UIN Syekh Wasil.”
Tujuan acara ini diadakan untuk memberi ruang bagi bakal calon ketua DEMA Institut dan SEMA Institut dalam menyampaikan gagasannya. Selain itu, bakal calon ketua DEMA Fakultas, SEMA Fakultas, dan HMPS Prodi juga turut serta dalam menyampaikan visi-misinya.
M. Syifaul Qulub Aziz selaku ketua KPU-M mengatakan persiapan yang disiapkan cukup matang. Namun, terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan acara.
“Kendalanya teman-teman partai belum memahami konsep acara tersebut. Jadi lagi-lagi kita menjelaskan konsepan tersebut pada kedua partai terkait nantinya yang akan menjadi konsepan acara dialogis tersebut,” ujar Syifa pada tim LPM Dedikasi.
Baca tulisan lainnya
Calon ketua DEMA nomor urut 1 Edo Sya’af Jafar serta wakilnya Fajar Mu’amal R. S dari Partai Kedaulatan Mahasiswa (PAKEM) menyampaikan gagasannya dalam program unggulan mereka.
“Kami memiliki program student day, dimana program tersebut adalah salah satu kebutuhan dari teman-teman mahasiswa dan akan kami kolaborasikan bersama sehingga timbul kreativitas masing-masing,” ujarnya Edo saat di wawancara oleh tim LPM Dedikasi.
Selain itu, pasangan calon nomor urut 2 Ratna Damar Aji selaku calon ketua DEMA dan wakilnya Syifa’ul Qolbi Afhami, dari Partai Demokrasi Mahasiswa (PDM) memaparkan program unggulan yang mereka gagas.
“Kita akan menampung seluruh aspirasi dan keluhan baik tentang kasus kekerasan seksual. Kita juga akan membuat menu barcode dimana menu tersebut berfungsi sebagai penampung keluhan mahasiswa. Hal ini agar mereka bisa menyuarakan suaranya lewat situ,” ujar Ratna pada tim LPM Dedikasi.
Baca tulisan menarik lainnya di Dedikasi.id!
Reporter: Huda, Lela
Penulis: Lela
Editor: Riyadus