Site icon DẽDIKASI.ID

Di Mana Pun Sama I Rapsodi

Tentang anak yang kelaparan.

Tentang anak yang kelaparan. (Art: Digie Sigit. Ilustrasi: Dedikasi)

Di Mana Pun Sama

Bisik berbisik
Hilang !!!
Dalam kedipan mata yang risik dan berisik
Sama !!!
Kita sama-sama berisik dan tunduk dalam hukum yang ada
Dianggap beradab
Sampai ada berita terbit di media
Kita ternyata sama saja
Mengapa?
Mengapa?
Ada apa dengan lautan yang berjuta isi?
Ada apa dengan hutan yang kaya akan gizi?
Manusia masih saja mencibir
Tak peduli akan rasa mengasihi

Bu....ibu....
Hari ini kita tak bisa makan lagi
Belakang rumah baru saja dikeruk dan kita akan diusir dari sini
Nak...
Tapi kemaren ibu bertemu dengan pekerja yang menolak akan hal itu
Dia bilang sedang bernegosiasi
Dan akan memberikan jaminan sebuah rumah yang berjendela kaca
Dan dipenuhi dengan kebahagiaan tanpa harus memikirkan biaya diri

Bu...di mana pun sama saja
Semua itu hanyalah rekayasa belaka
Tinggal menunggu Pak Karno dan Pak Hatta ada di dalam kantong-kantong mereka
Pasti ‘kan diam
Sambil mengisap sebatang rokok Surya beraroma luka

Anatasya...
Malaikat tak bersayap namun bersuara singa
Berdiri di hadapan penjaga gerbang kebohongan
Sambil mengangkat poster dan berteriak!!!
Kebebasanku kebebasan bersuara!!!
Rakyat berkuasa di bumi pertiwi ini!!
Di mana pun sama!

*Kurus, kriting dan berkulit hitam Itulah saya Aslam pratama. Puisi ini hadir pada saat malam ekspresi kebebasan pers di UNISKA. Melihat salah satu teater yang tampil di panggung dengan membicarakan kelaparan membuat saya terinspirasi untuk memunculkan puisi dimana pun sama. Tak jauh dari itu, saya dan salah satu teman berdiskusi lagi tentang kelaparan itu.Dan ternyata banyak sekali permasalahan serta keserakahan manusia yang menyebabkan kelaparan itu tak terselesaikan.

Rapsodi, singkatan dari Rabu Puisi Dedikasi, adalah salah satu rubrik di Dedikasi.id yang menampilkan karya sastra berupa puisi. Seperti namanya, Rapsodi, yang memiliki arti pernyataan kegembiraan, dimaksudkan untuk menjadi ajang menyatakan segala tentang kegembiraan dalam bentuk puisi.
Di sini pembaca akan dimanjakan dengan sajak-sajak yang berasal dari mahasiswa IAIN Kediri. Karya akan diupload setiap hari Rabu. Bagi teman-teman yang ingin mengirimkan sajak-sajaknya, bisa langsung menuju instagram Dedikasi. Kuy!
Exit mobile version