dedikasi.id – “PPKM? PPKM kan sudah turun level,” sontakan awal kemunculan penampil dalam pentas Teater Kanda, Jumat (27/08). Drama dilakukan di aula Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD) yang dahulu merupakan aula perpustakaan lama kampus 1. Dialog-dialog dalam tampilan berisi kritikan yang tersirat kepada kampus dan kebijakan-kebijakannya.
Dua perempuan disusul dua laki-laki tampil di panggung sebagai mahasiswa yang sedang berbincang-bincang santai. Celetuk satu sama lain tersisipi kalimat-kalimat umum keresahan mahasiswa.
“Penurunan UKT tanpa syarat, kuota yang tak merata serta dukungan terhadap kegiatan mahasiswa di kampus yang kian sulit,” seirama muncul dalam percakapan. Namun, pada bagian akhir hal-hal tersebut dianalogikan sebagai mimpi belaka.
Reynanda Cindy, ketua Unit Kegiatan Mahasiwa Teater Kanda mengatakan bahwa alur cerita tersebut berawal dari keresahan teman- teman selama pandemi ini berlangsung. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat juga turut memperparah kondisi perkuliahan dan aktivitas di kampus. Ia menambahkan bahwa cerita yang diambil bersifat realis yakni cerita nyata atau realita yang terjadi sekarang.
“Di dalam naskah itu yang dimaksud kritikan itu ya di dalam naskah, tetapi di dalam naskah tersebut tidak menjurus mengkritik atau memberi kritikan secara langsung atau hanya dialog saja dan di dalam dialog tersebut ada beberapa hal yang sudah pernah terjadi,” tuturnya.
Dalam hal persiapan, Cindy menuturkan jika ia menggarap naskah bersama dengan anggota UKM-nya yang lain. Pada akhirnya terpilihlah 4 aktor yang berkomitmen memainkan pentas drama sekitar 10 menit tersebut. Persiapan pun, tuturnya, hanya dipersiapkan selama 10 hari.
“Untuk izin latihan ke kampus pun belum di acc dan sekarang ada PPKM jadi makin sulit jadi untuk proses latihan harus ke luar kampus ke lapangan- lapangan, itu pun kalau lapangannya ada yang makai, harus cari lapangan lagi,” ungkapnya.
Fani Prasetyo selaku panitia penanggung jawab penampilan UKM/UKK di PBAK sangat mengapresiasi setiap penampilan tiap UKM yang ditunjukkan. Menurutnya, penampilan teater yang ditampilkan oleh UKM Teater Kanda juga sangat berkesan karena mampu memasukkan unsur-unsur kritik ke dalam tampilan panggungnya.
“Selain unsur seni dan artistik juga terdapat pesan-pesan yang mampu disampaikan kepada para penonton dan juga sebagai penutup penampilan 15 UKM dan UKK di IAIN kediri siang ini,” pungkasnya.
Baca juga artikel terkait Kampus Kita atau tulisan menarik lain didedikasi.id
(dedikasi.id – Kampus Kita)
Reporter : Eko/Firnas
Penulis : Eko
Editor : Ela