(DEDIKASI.ID) – Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) PEMIRA 2023 tidak lebih dari jumlah DPT tahun lalu. Terhitung 1.567 mahasiswa mendaftarkan diri menjadi pemilih untuk bisa menyalurkan hak suara mereka. KPU-M berpendapat bahwa penurunan ini disebabkan oleh miskoordinasi antara kalender PEMIRA dan kalender akademik. Namun, para mahasiswa di fakultas-fakultas mengakui PEMIRA tahun ini kurang sosialisasi.
Berdasarkan data yang ada di Instagram KPU-M IAIN Kediri @kpumiainkediri, data pemilih dari tahun ke tahun memang fluktuatif. PEMIRA tahun lalu yang terlaksana pada November 2022, jumlah DPT tembus hingga dua ribu lebih mahasiswa. Mundur satu tahun sebelumnya, pada PEMIRA 2021, jumlah DPT mencapai 1.539 meskipun dilaksanakan di tengah pandemi yang sedang ganas-ganasnya.
Ketika dikonfirmasi oleh tim Dedikasi selepas pelaksanaan PEMIRA sekira pukul 16.00 WIB, KPU-M menjelaskan pihaknya telah berusaha semaksimal mungkin agar PEMIRA dapat diketahui dan diikuti oleh seluruh mahasiswa. Segala upaya telah dilaksanakan sesuai rencana, baik sosialisasi kepada pihak UKM-UKK maupun sosialisasi kepada mahasiswa umum melalui HMPS/KMPS. Bahkan untuk menambah jumlah DPT PEMIRA, KPU-M sampai membuka pendaftaran DPT susulan pada 12-16 Desember 2023.
Baca tulisan lainnya
- Untuk Meningkatkan Partisipasi Mahasiswa; KPU-M IAIN Kediri Gelar Sosialisasi Akbar Pemilu Raya
- Demokrasi di IAIN Kediri Belum Ideal
Dengan segala upaya yang telah dilakukan, KPU-M berkesimpulan bahwa penurunan DPT disebabkan oleh pelaksanaan PEMIRA yang digelar di tengah suasana liburan. Mengenai pemilihan tanggal PEMIRA, Andri Arum Bakasakti selaku ketua BAWASLU-M yang juga merupakan pihak pelaksana PEMIRA memberikan keterangan kepada tim DeDIKASI:
“Kami memilih bulan ini karena kami menyesuaikan dengan kalender akademik bahwa libur mahasiswa pada tanggal 24 Desember. Namun, ternyata ada miskomunikasi dengan dosen yang mengajukan jadwal ujian semester, ya akhirnya mahasiswa banyak yang pulang duluan,” ujar Andri kepada tim Dedikasi.
Sementara itu, keterangan lain datang dari Tia (bukan nama sebenarnya). Ia mengatakan bahwa di prodi-nya tidak ada sosialisasi sama sekali yang dilaksanakan oleh HMPS-nya. Bahkan sekedar pesan via whatsapp saja tidak.
“Ga ada apa-apa kak, prodi kami kan baru bikin event tuh, entah kelupaan karena sibuk ngevent apa gimana gatau tapi beda aja dari tahun lalu. Ga ada sosialisasi ke kelas-kelas, Broadcast pesan whatsapp juga gak,” terang Tia.
Ketika ditanyai mengenai informasi ini, pihak KPU-M mengaku telah memfollow up para HMPS di setiap jurusan untuk melakukan sosialisasi. “Ya, kita tanyai via whatsapp apa sudah disosialisasikan, katanya sudah. Ya sudah kita tidak cek lagi,” ujar ketua KPU-M, M. Syifaul Qulub Aziz.
Hingga berita ini ditulis, terhitung 1×24 jam telah terlewat dari pelaksanaan PEMIRA 2023 dan belum terlihat update resmi dari KPU-M mengenai hasil PEMIRA dan transparansi jumlah DPT yang menggunakan hak pilihnya.
Baca tulisan menarik lainnya di Dedikasi.id!
Reporter : Huda, Lela
Penulis : Finaqurrota, Riyadus